Kementerian ESDM Telah Resmikan Ketersediaan Energi PLTU 2 Amurang 2×30 Mega Watt
Kementerian ESDM Telah Resmikan Ketersediaan Energi PLTU 2 Amurang 2×30 Mega Watt
Proyek
Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) 2 Amurang 2×30 Mega Watt di Jalan
Trans Sawsai Desa Tawaang, Kecamatan Tenga, Kabuapaten Minahasa Selatan
(Minsel) telah diresmikan untuk memantapkan ketersediaan energi di
Sulawesi Utara (Sulut). Kehadiran PLTU 2 Amurang 2×30 Mega Watt ini
diyakini akan membuat investor semakin nyaman.
“Saya sangat berterima kasih dan salut kepada Kementerian ESDM, PLN, investor, Pemkab Minsel yang telah memperlihatkan kolaborasi yang luar biasa sehingga PLTU 2×30 Mega Watt ini bisa terwujud. Dampaknya rakyat, pemerintah dan investor akan semakin aman, nyaman dan betah di Sulawesi Utara,” ujar Wakil Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Steven Kandouw saat peresmian bersama Dirjen Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Andy Noorsaman Sommeng di Minahasa Selatan (Minsel), Rabu (3/10/2018).
Terwujudnya PLTU 2 Amuran 2×30 Mega Watt ini dinilai sebagai bukti sinergitas seluruh jajaran mulai dari jajaran kementerian, PLN dan pengusaha. Sulut bisa memiliki sumber energi listrik terbarukan. “Kita akan berusaha untuk mencari sumber-sumber energi terbarukan lebih banyak dan pembangkitnya lebih bagus,” ujarnya.
Sedangkan Dirjen Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Andy Noorsaman Sommeng mengutarakan bahwa pemerintah terus mendorong akan penggunaan energi terbarukan untuk pengadaan daya listrik. “Target kita seluruh Sulawesi ini bisa terkoneksi sehingga tidak ada lagi persoalan energi listrik. Dan kita akan berusaha untuk bisa menggunakan energi terbarukan. Khususnya Sulawesi Utara porsi energi terbarukan sudah 45%,” tuturnya.
Sementara itu, Didik Mardianto, Kepala Divisi Konstruksi PLN Regional Sulawesi menambahkan, PLTU ini dapat mengurangi ketergantungan terhadap bahan bakar minyak dan lebihnya itu bisa ikut meningkatkan daya mampu listrik di Sulut.
Turut hadir dalam peresmian itu, anggota DPR RI Bara Hasibuan, Moh. Romahurnuziy, Bupati Minsel, Euginia Christiany Paruntu, Dirut PT MDT Lee Seung Se, CEO of KOEN Lyu Hyang-reol, pejabat Eselon 2 dilingkup Pemprov Sulut dan tamu undangan lainnya.
“Saya sangat berterima kasih dan salut kepada Kementerian ESDM, PLN, investor, Pemkab Minsel yang telah memperlihatkan kolaborasi yang luar biasa sehingga PLTU 2×30 Mega Watt ini bisa terwujud. Dampaknya rakyat, pemerintah dan investor akan semakin aman, nyaman dan betah di Sulawesi Utara,” ujar Wakil Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Steven Kandouw saat peresmian bersama Dirjen Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Andy Noorsaman Sommeng di Minahasa Selatan (Minsel), Rabu (3/10/2018).
Terwujudnya PLTU 2 Amuran 2×30 Mega Watt ini dinilai sebagai bukti sinergitas seluruh jajaran mulai dari jajaran kementerian, PLN dan pengusaha. Sulut bisa memiliki sumber energi listrik terbarukan. “Kita akan berusaha untuk mencari sumber-sumber energi terbarukan lebih banyak dan pembangkitnya lebih bagus,” ujarnya.
Sedangkan Dirjen Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Andy Noorsaman Sommeng mengutarakan bahwa pemerintah terus mendorong akan penggunaan energi terbarukan untuk pengadaan daya listrik. “Target kita seluruh Sulawesi ini bisa terkoneksi sehingga tidak ada lagi persoalan energi listrik. Dan kita akan berusaha untuk bisa menggunakan energi terbarukan. Khususnya Sulawesi Utara porsi energi terbarukan sudah 45%,” tuturnya.
Sementara itu, Didik Mardianto, Kepala Divisi Konstruksi PLN Regional Sulawesi menambahkan, PLTU ini dapat mengurangi ketergantungan terhadap bahan bakar minyak dan lebihnya itu bisa ikut meningkatkan daya mampu listrik di Sulut.
Turut hadir dalam peresmian itu, anggota DPR RI Bara Hasibuan, Moh. Romahurnuziy, Bupati Minsel, Euginia Christiany Paruntu, Dirut PT MDT Lee Seung Se, CEO of KOEN Lyu Hyang-reol, pejabat Eselon 2 dilingkup Pemprov Sulut dan tamu undangan lainnya.
Comments
Post a Comment